Cepet banget waktu berlalu, tau-tau udah masuk bulan Juni.
Belum hilang capek di badan, tau-tau udah Senin.
Wiken ini rencananya gak mau kemana-mana. Tapi seperti yang sudah-sudah, rencana tinggal rencana. Apalagi setelah melongok ke isi kulkas yang kosong melompong, stock susu Nathan pun udah minim banget. Terpaksalah replanning ulang kegiatan akhir minggu ini. Apalagi Phak Hanes sms suruh datang ke rumah Cengkareng, katanya mo bagi oleh-oleh dari Bali. Jadilah jadwal minggu ditata ulang, niat hati mau ke Gereja pun terpaksa batal, karena Leha ambil cuti untuk periksa perutnya yang katanya sakit terus selama 4 hari ini.

Minggu siang, kami berangkat ke Carefour ITC BSD, suamiku udah kepincut belanja disitu, harga-harganya bener-bener terbukti murah, shampoo (dengan merk sama) kalo tempat laen 21ribu, disitu hanya 18ribu rupiah. Belum lagi kebutuhan laennya, wuihhh bedanya bisa 3 - 5 ribu. Dengan fasilitas parkir gratis pula, jaraknya pun tidak begitu jauh dari rumahku, ITC akan selalu jadi pilihan terfavorit kami untuk belanja, walaupun nyari parkirnya susah banget. hehehe... Tapi kesan pertama sudah begitu mengoda, hadiah mesin cucinya tentu punya magnet tersendiri tuk selalu berbelanja disini, siapa tau dapet Xenia-nya huehehehe....
Oya, mengenai Carefour pernah beberapa kali aku mendapat mail tentang perbedaan harga di rak barang ama harga di kasir, tapi puji Tuhan sampe sekarang aku blum pernah mengalaminya.

Sebelum berbelanja Hubbyku mengajak makan dulu, karena perutnya dah kriuk-kriuk, dan adekku juga kebetulan dah laper juga. Akhirnya mampirlah kita di "Corner Snack" persis bersebelahan dengan C4. Hubbyku pesen nasi goreng plus capcay, adekku pesen "La mian" mie yang proses pembuatnya langsung saat pemesanan, aku gak pesen apa-apa, karena pagi-paginya udah sarapan sebuah donut yang geudee banget, cukup untuk membuatku kenyang sampai tengah hari. Kami pun memilih tempat duduk persis disebelah counter "La mian", karena aku masih terpesona dengan proses pembuatan mie-nya, bukan karena sang pembuatnya loh!. Aku bener-bener takjub, walaupun ini untuk yang kedua kalinya aku ke Corner, tapi bisa menyaksikan dengan mata kepala sendiri, sungguh exciting! Pembuatan mie secara langsung, seringkali diselipkan diantara tayangan film-film China. Sambil menyuapi Nathan maem, sekali-kali mataku terpaku mengamati gerak tangan pemuda itu. Dari segumpal adonan berubah menjadi mie. Awalnya Nathan agak terganggu dengan suara-suara keras yang ditimbulkan ketika adonan beradu dengan meja batunya, yang persis berada didepan pemuda chinese berkulit putih bersih itu, sekali-kali dibantingnya adonan tersebut dengan keras, mungkin itu dilakukan untuk menjaga kualitas kekenyalan mie-nya. Dan bener saja, mienya kenyal dan enak banget ^_^ icip-icip la mian adekku...huehehehe.... hmmm, ini akan menambah daftar makanan favoriteku.

Setelah kenyang, baru deh beralih ke C4, lumayan rame, tapi antrian tidak sepanjang ketika pertama kali dibuka. Belanja lebih leluasa, karena tidak perlu empet-empetan dengan pengunjung lain. Belanjaanku adalah Susu Nathan untuk stock sebulan, diapers, udang, salmon, teri medan, hair & body shop, yang semuanya untuk Nathan. Ketika melewati counter buah durian, aku langsung tergiur, apalagi saat melihat pelayannya sibuk membelah buah berduri itu, terlihat buahnya yang wuihhh....Yummmyyy...aku langsung cubit-cubit lengan hubbyku, beli yuk! Hubbyku terlihat enggan, apalagi tuh counter penuh dikerumuni banyak orang. Setelah beberapa saat berhasil juga memilih sebuah, tapi dalam hati aku masih ragu, karena tuh buah kulitnya masih lumayan hijau. Kudekatkan hidungku tuk mencium harumnya. Seorang bapak-bapak asyik memukul-mukul ke buah berduri itu, sambil berkeliling mencari yang bagus. Ketika beliau didekatku, aku bertanya, apa kira-kira dia bisa memastikan kalo buah yang aku pilih itu bagus atau nggak? eh, ternyata dia juga bingung! kirain dia jagonya. huehehehe...tapi dia sempat memberi tips, untuk memilih durian yang matang, ketika di pentung dengan benda besi, bunyinya dung dungg....

Sampailah kami dirumah mertua jam 2-an sore. Phak Hanes membatalkan janjinya tuk ketemuan dirumah mertuaku, katanya masih capek. duhhh! kecewa banget, bukan karena oleh-olehnya, tapi karena foto Nathan bertuksedo yang blum sempet ditransfer. hiks...jadinya sori banget neh! Foto Nathan terpaksa belum bisa di pamerin disini...huehehehe...padahal dah siap sedia USB. Karena keteledoranku juga seh, coba cameranya aku charges bener-bener, kejadian tunggu menunggu seperti ini jelas gak perlu terjadi. Apalagi disaat moment penting gitu lage. tapi sebagai gantinya aku pajangin foto Nathan ketika bertopi Mcd kids-nya hehehe.



Nathan seneng banget ama chocolate, kira-kira nanti giginya cepet ompong gak ya? waktu ke C4 kemaren pun gak lupa beli cokelat, hihihi...soalnya mama & papanya Nathan juga doyan buangettt...yummy!